APLIKASI HERMENEUTIKA KONTEKSTUAL AL-QUR'AN ABDULLAH SAEED

Authors

  • Ridhoul Wahidi Universitas Islam Indragiri (UNISI) Tembilahan

DOI:

https://doi.org/10.47454/itqan.v2i1.17

Abstract

Tulisan ini membahas hermenutika kontekstual Abdullah Saeed yang berimplikasi terhadap hermeneutika al-Qur'an secara lebih luas. Abdullah Saeed mengapdosi teori double movement-nya Fazlur Rahman untuk menghasilkan penafsiran kontekstual yang menjadi proyeknya. Ada empat landasan teoritis yang dirumuskan oleh Abdullah Saeed dalam penafsiran kontekstualnya: 1. Korelasi wahyu dengan konteks sosio-historis saat wahyu itu diturunkan. 2. Faktor fleksibilitas cara membaca al-Qur’an dan hukum yang berlaku di dalam al-Qur’an mengikuti situasi dan kondisi, yang menunjukkan bahwa sejak diturunkannya, wahyu telah berdialektika dengan author pertamanya. 3. Kondisi internal al-Qur’an tidak dapat dibaca dan dipahami hanya dengan pendekatan tekstual.

 

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Saed, Abdullah. Al-Qur’an Abad 21, Tafsir Kontekstual. Terj. Ervan Nurtawwab, Mizan: Bandung, 2016.

………………. The Quran: An Introduction. New York: Routledge, 2008.

Ali Engineer, Asghar. Hak-hak Perempuan dalam Islam. Terj. Farid Wajdi dan Cici Fakhra Assegaf, Yogyakarta: Yayasan Bentang Budaya, 1994.

Iffah Naf’atu Fina, Lien. Hermeneutika Kontekstual;Studi Atas Pemikiran Abdullah Saeed Tentang Penafsiran al-Qur’an. Yogyakarta: Skripsi Fak. Ushuluddin, UIN Sunan Kalijaga, 2009.

Published

2016-02-15

How to Cite

Wahidi, R. (2016). APLIKASI HERMENEUTIKA KONTEKSTUAL AL-QUR’AN ABDULLAH SAEED. AL ITQAN: Jurnal Studi Al-Qur’an, 2(1), 19-36. https://doi.org/10.47454/itqan.v2i1.17